EKSPLOR KOTA JAMBI, BISA KE MANA SAJA? (Bagian 1) 2023-09-28 22:35

Jembatan Gentala Arasy, ikon Kota Jambi

 

Provinsi Jambi memiliki wisata andalan yaitu Candi Muaro Jambi, sebuah komplek candi yang berstatus Kawasan Cagar Budaya Nasional (KCBN) yang tepatnya berada di Kecamatan Maro Sebo Kabupaten Muaro Jambi. Untuk ke sini, wisatawan dari luar Jambi tentu harus ke Kota Jambi dulu dengan bandaranya Sultan Thaha Airport Jambi. Nah pastinya selain mengunjungi Candi Muaro Jambi, juga ada waktu untuk eksplor Kota Jambinya dong. Ada apa saja sih yang menarik di Kota Jambi? Yuk ikuti artikel yang ditulis berdasarkan pengalaman MyTrip ke sana bulan Februari 2023.

 

Baca juga: “Kuliner di Kota Jambi dalam 3 Hari, Bisa ke Mana Saja? (Bagian 1)

 

MENARA & JEMBATAN GENTALA ARASY

Menara Gentala Arasy

 

Ini ikon Kota Jambi yang wajib didatangi kalau ke Jambi. Sebuah menara jam setinggi 80 m yang berada di Kelurahan Arab Melayu, Pelayangan, Kota Jambi. Daerah ini disebut juga Jambi Kota Seberang karena berada di seberang Sungai Batanghari yang membelah Kota Jambi di ujung utara dan membentang dari barat ke timur. Di depan menaranya terdapat jembatan pedestrian (khusus pejalan kaki) sepanjang 503 m, selebar 4,5 m, dan berbentuk huruf S yang sangat megah dengan tiang-tiang dan kawat bajanya.

 

Sungai Batanghari membelah Kota Jambi, dan Menara Gentala Arasy berada di seberang utara

 

Jambi Kota Seberang

 

Gentala Arasy berada di Kelurahan Arab Melayu

 

Di dalam menaranya ada museum kebudayaan Jambi yang mematok tiket Rp5.000 untuk wisatawan mancanegara, Rp3.000 (dewasa), Rp2.000 (anak-anak). Di halaman menaranya terdapat Jambi Amphi Theater dan juga relief tentang sejarah Jambi.

 

Di dalam Menara Gentala Arasy ada museum

 

Gentala Arasy sendiri bermakna “bunyi yang selaras dan menggema hingga ke langit (tempat paling tinggi)”. Arsitektur menaranya bergaya Arab-Melayu.

 

Jembatan yang diresmikan tahun 2015 ini bisa diakses kapan saja, 24 jam, dan tidak diberlakukan tiket masuk. Datang ke sini malam hari akan terlihat lebih indah karena tiang-tiang jembatannya berubah warna-warni, dan menara maupun badan jembatannya pun dipenuhi nyala lampu-lampu hias. Cantik sekali!

 

Jembatan Gentala Arasy di malam hari

 

Untuk mengakses masuk Jembatan Gentala Arasy, kalau Trippers dari pusat kota, bisa dari Jl. Raden Pamuk, di seberang Kopitiam Ancol. Di sepanjang jalan ini kalau malam penuh penjaja makanan. Nah, cuma kalau masuk dari sini, untuk melihat dari dekat atau mencapai Menara Gentala Arasy lumayan jauh, yaa sepanjang jembatannya, 503 m.

 

Di dekat pintu masuk Jembatan Gentala Arasy di Jl. Raden Pamuk banyak penjaja makanan saat malam hari

 

Jadi kalau nggak mau jalan jauh, masuknya dari pintu Menara Gentala Arasy di Jl. K.H.M. Jafar di Kelurahan Arab Melayu. Dari pusat kota ke sini naik mobil melewati Jembatan Batanghari I (Aurduri I) di sebelah barat atau Jembatan Batanghari II (Aurduri II) di sebelah timur.

 

Baca juga: “Kuliner di Kota Jambi dalam 3 Hari, Bisa ke Mana Saja? (Bagian 2-Tamat)

 

JEMBATAN BATANGHARI I (AURDURI I) DAN JEMBATAN BATANGHARI II (AURDURI II)

Sebagai kota yang dibelah sungai lebar, yakni Sungai Batanghari, tentu saja Jambi punya beberapa jembatan. Yang terkenal dan megah adalah Jembatan Batanghari I (Aurduri I) di sisi barat dan Jembatan Batanghari II (Aurduri II) di sisi timur. Kedua jembatan ini menghubungkan Kota Jambi dengan Jambi Kota Seberang yang secara administratif masih masuk Kota Jambi.

 

Jembatan Aurduri I

 

Jembatan Aurduri I diresmikan tahun 1989 dengan panjang 504 m dan lebar 9 m. Warna rangkanya sekarang merah, bentuknya persegi seperti jembatan pada umumnya. Jembatan Aurduri II yang dibangun belakangan --selesai tahun 2009, lebih megah dengan rangka berbentuk melengkung dan tinggi. Panjang jembatan ini 1.351 m dan lebar 9 m. Adanya jembatan ini membuat akses dari Kota Jambi ke Candi Muaro Jambi jadi lebih mudah dan dekat.

 

Jembatan Aurduri II

 

O ya, Sungai Batanghari adalah sungai terpanjang di Sumatera yang hulunya berada di Danau Di Atas di Provinsi Sumatera Barat dan hilirnya di Kabupaten Jabung Timur Provinsi Jambi di Selat Malaka.  

 

KAWASAN WISATA DANAU SIPIN

Danau berbentuk huruf U melebar ini asal airnya dari luapan Sungai Batanghari, letaknya pun tak jauh dari sisi selatan sungainya. Tepatnya di Jl. Ade Irma Suryani Nasution, Kecamatan Telanaipura Kota Jambi. Posisi gerbang masuk kawasan wisatanya di seberang Kantor Gubernur Jambi. Tidak ada tiket masuk, hanya bayar parkir kendaraan saja.

 

Kawasan Wisata Danau Sipin

 

Trippers bisa mengamati keseharian warga lokal menyeberangi danau dengan perahu kecil dari atas Jembatan Cinta. Perahu kayu kecil yang didayung itu dipakai sebagai transportasi umum warga lokal. Perahu itu juga bisa disewa wisatawan untuk keliling danau. Pilihan lainnya, sekadar duduk bersantai di warung-warung yang menjual kelapa muda. Cocoknya ke sini sore hari supaya tidak terlalu panas.

 

Keseharian warga lokal menyeberangi danau dengan perahu kecil

 

JAKOZ, JAMBI PUNYA KAOS!

MyTrip merasa patut mengapresiasi toko/pabrik oleh-oleh Jambi yang satu ini. Jakoz, Jambi Punya Kaos, Kaos Berbumbu Jambi. Desain kaosnya bagus-bagus, kreatif, bahannya pun bagus. Benar-benar menjadi alternatif untuk membeli oleh-oleh dari Jambi. Selain kaos, mereka juga menjual tas, aksesoris, kopi, aneka camilan, dsb. Ruangan tokonya juga luas dan nyaman.

 

Jakoz, Jambi Punya Kaos!

 

Beralamat di Jl. Kol. Amir Hamzah, Sei Kambang, Kecamatan Telanaipura Kota Jambi. Buka pukul 08.00-21.00, kecuali Sabtu buka pukul 08.00-21.30.

 

Bersambung ke sini.

 

 

Teks & Foto: Mayawati NH (Maya The Dreamer)
Comment