10 DESTINASI POPULER DI FILIPINA. ADA PANDUAN MUST POSE & MUST DO-NYA! (Bagian 2-Tamat) 2021-07-08 22:35

Coron

 

Sama-sama negara kepulauan seperti Indonesia, banyak memiliki pantai cantik dan pulau liburan, tapi pendudukan Spanyol dengan pengaruh agama Katoliknya membuat negeri tetangga ini punya daya tarik lain. It’s more fun in the Philippines! Mari kenali 10 destinasi populernya yang dipilihkan MyTrip berikut ini.

 

Bagian 1 bisa dibaca di sini.

 

Catatan: Info jam buka, tiket masuk, dan lainnya, mungkin berubah selama masa pandemi Covid-19 dan juga nanti setelah kondisi kembali normal.

 

5. SUGBO MERCADO MARKET

Sugbo Mercado Market (SMM) merupakan pusat kuliner yang berada di area terbuka seluas 2.500 m2. Penjual makanan di sini mayoritas local start ups yang jenis menunya inovatif.

 

 

Letak: Kawasan IT Park, Cebu City.

Jam buka: Kamis-Minggu pukul 17.00-01.00.

Must eat:

- Seafood Baked Scallop and Taiwanese Fried Squid by Seabo.
- Chimney Cones by Chimney Alchemy.
- Spicy Belly by Kusinaguadalupe or Jamals.
- Dessert by Freak Shake (the unicorn and mermaid theme).

- Bagi pemakan nonhalal, cicipi ragam cita rasa lekchon baboy (babi panggang) minimal dari 2 outlet.

- Yang mau coba masakan khas Filipina harus coba Tinola yang mirip garang asem dan Adobao.

Optional: Beranikan diri untuk menyumbangkan suara emas Anda di panggung yang disediakan.

Cocok untuk: Semua penggemar kuliner.

 

6. YAP-SANDIEGO ANCESTRAL HOUSE

Rumah tua berdinding kayu berlantai dua yang merupakan rumah Don Juan Yap dan Dona Maria Florida, dan merupakan rumah tinggal tertua di Filipina dan rumah bergaya China tertua di luar China.

 

 

Letak: 155 Lopez Jaena Corner Mabini Street, 6000 Parian District, Cebu City.

Jam buka: 08.00-19.00

Must pose: Karena tak ada larangan masuk dan berfoto di mana pun, cobalah berfoto di kursi goyang di dalam kamar utama. Serasa nyonya rumah deh!

Must do: Amati semua perabot dan pajangan kuno di rumah yang telah ditempati 10 generasi ini. Boleh disentuh juga. Selain rumahnya masih asli, isinya pun 90% original.

 

 

Cocok untuk: Semua umur, terutama peminat bangunan tua.

 

7. MANGO FACTORY TOUR

Filipina terkenal dengan manisan mangganya (dried mango). Itu sebabnya kurang afdol kalau ke Filipina tapi nggak melihat dari dekat proses pembuatannya dalam Mango Factory Tour yang diadakan di Profood Internasional Corporation yang memproduksi aneka manisan buah-buahan dalam kemasan. Reservasi harus dibuat seminggu sebelumnya.

 

 

Letak: Highway Maguikay, Mandaue City, Cebu.

Must do: Keliling pabrik, melihat rangkaian proses dari pemilihan mangga, pengupasan, hingga akhirnya dikemas dan siap dipasarkan.

Optional: Beli manisan mangga di tokonya sebagai oleh-oleh yang sempurna dari Filipina.

Cocok untuk: Semua umur terutama anak-anak usia sekolah.

 

8. BORACAY

Inilah pulau liburan paling terkenal di Filipina. Sempat ditutup sementara oleh pemerintah Filipina untuk ditata ulang dan telah dibuka kembali Oktober 2018. 

 

Cara ke sini: Dari Manila terbang 1 jam-an menuju salah satu dari dua bandara terdekat dengan Boracay yaitu Caticlan dan Kalibo. Kebanyakan sih ke Caticlan karena lebih dekat ke dermaga penyeberangan ke Boracay.

Must pose: Berfoto dengan latar paraw (jenis perahu tradisional), sangat khas Boracay.

Berfoto dengan latar paraw

 

Must do:

- Mantai di White Beach, pantai berpasir putih yang membentang sejauh 4 km dan identik dengan Boracay. Sekalian juga nunggu sunset di sini.

- Mencoba aneka water sports.

- Ikut Paraw Sunset Sailing.

Cocok untuk: Penyuka pantai dan aktivitas air.

 

9. HELICOPTER RIDE DI CORON

Kepulauan Coron yang berada di Provinsi Palawan menawarkan keindahan bahari komplet dengan bukit-bukit gamping menjulang seperti benteng, perairan berwarna hijau turkois, keindahan bawah laut dan pantai berpasir putih. Nah, semua keindahan ini dapat dinikmati dari udara dengan naik helicopter ride.

 

 

Harga: Berkisar 10.000 peso per grup (3 orang).

Objek-objek wisata di Coron: Kayangan Lake, Twin Lagoon, Mount Tapyas, Atwayan Beach.

Cocok untuk: Siapa saja yang punya bujet lebih.

 

10. MENYELAM DI TUBBATAHA

Tubbataha Reefs Natural Park adalah marine park yang diproteksi, sehingga jumlah penyelamnya dibatasi. Menyelam di sini hanya bisa dengan live-on-board. Penyelam Indonesia yang sudah puas menyelam di Raja Ampat, TN Komodo, Maratua, Alor, bolehlah ke Tubbataha, worth the money. Ikan besarnya banyak (aneka macam hiu, barakuda, manta ray, eagle ray, dll), terumbu karangnya juga sehat. Tubbataha juga masuk dalam kawasan Coral Triangle, Segitiga Karang Dunia.

 

 

Letak: Jantung Laut Sulu yang terletak di dekat Palawan.

Gerbang masuk: Puerto Princessa, Pulau Palawan. Naik pesawat 1 jam dari Manila. Dari Puerto Princessa kapal berangkat, kira-kira butuh 10 jam untuk tiba di Tubbataha Reefs.

Diving season: Maret-Juni.

Dive sites: Amos Rock, Shark Airport, Malayan Wreck, Wall Street, Washing Machine, Black Rock, Triggerfish City.

Cocok untuk: Penyelam dengan sertifikat minimal Advanced dan punya pengalaman menyelam di arus kencang. Karena beberapa dive site-nya berarus.

 

 

Teks: Dammer Saragih, Mayawati NH (Maya The Dreamer) Foto: Ari Amphibia, Dammer Saragih, Mayawati NH, Philippines Department of Tourism
Comment