MENIKMATI KEINDAHAN YUNNAN DI DALI DENGAN CARA MURAH 2017-05-02 00:00

The Three Pagoda berlatar Gunung Changshan

 

Kendati sering disebut bersamaan ibarat kakak beradik dari Yunnan, Dali (baca: Tali) masih sering dinomorduakan dibandingkan Lijiang yang lebih populer. Tapi ketika Trippes sudah menginjakkan kaki di salah satu kota di China ini, bersiaplah terpesona dengan aura seni kreatif yang memberikan sentuhan gaya modern pada arsitektur klasik. Dali punya pesonanya sendiri yang tak tertandingi. Apalagi harga-harganya pun bersahabat. Siap just pack and go ke Dali?

 

CARA KE DALI

Pertama tentu ke Kota Kunming dulu, ibu kota Provinsi Yunnan di China. Cara ke Kunming silakan baca di sini. Dari Kunming sambung dengan naik bus antarkota yang kebanyakan berangkat dari Kunming Western Bus Station dan tiba di Xiaguan atau disebut juga New Dali (bukan Dali Old Town). Lama perjalanan 4-5 jam. Jika berangkat dari Lijiang, bus antarkota ke Dali makan waktu 3-4 jam.

 

OBYEK-OBYEK WISATANYA:

DALI OLD TOWN

Gereja Katolik tertua yang kental sentuhan etnik Bai

 

Kota tua Dali penuh pekerja seni gaya indie yang senang mengekspresikan diri, baik melalui art performance maupun art work. Menelusuri lorong-lorong kota tua yang bebas kendaraan bermotor adalah kesempatan yang tepat bagi Trippes untuk melebur dalam kehidupan Dali yang sesungguhnya. Jangan lewatkan bangunan gereja Katolik tertua yang kental sentuhan etnik Bai. Pusat keramaian ada di sepanjang Ren Min Lu. Cari apa pun pasti ada di situ.

 

THE THREE PAGODA

Inilah ikon kota yang jadi foto wajib turis. Bayangkan, pagoda dengan formasi segitiga sama sisi menghadap Danau Erhai dengan latar belakang Gunung Changshan.... How can it be more beautiful!

 

ERHAI LAKE

 

Erhai adalah pusat pariwisata Dali yang menjadi incaran utama turis. Tapi jangan khawatir, selalu ada cara untuk menikmati Erhai di luar ingar-bingar kerumunan orang. Pilih yang sehat dan murah meriah? Tinggal sewa sepeda untuk menyusuri pesisir barat dan timur danau.

 

Ini bocoran rute keliling Erhai yang komplet, mulai dari pasar tradisional, pemandangan danau yang sepi maupun ramai, pertunjukan budaya, rumah peninggalan kuno hingga gedung dan resto modern. Ssstt, semuanya gratis, kecuali cultural show di Xizhou. Catet ya!

Rute sepeda keliling Erhai Lake:

1. Panxi

Jam 8 pagi mulai dengan Panxi, sebuah desa nelayan yang sepi dan belum masuk radar turisme. Tempat yang tepat bagi yang ingin merasakan kehidupan tipikal desa tepi danau. Setiap pagi ada keramaian pasar tradisional.

 

2. Xizhou

Pintu gerbang rumah yang megah –sebuah pertaruhan

 

Tempat Suku Bai yang satu ini paling populer di antara turis. Diapit oleh Erhai di sisi timur dan latar belakang siluet Gunung Cangshan di sisi barat. Highlight-nya adalah Bai Courtyard yang khas melambangkan “siapa” pemiliknya. Rumah-rumah di sana saling berlomba mempercantik gapura dan fasadnya mengingat ini adalah media pertaruhan status sosial pemiliknya. Satu hal yang unik di Xizhou yaitu cultural show yang semarak dengan tradisi dan warna-warni busana adat, yang dibandrol RMB 60 (sekitar Rp 120.000). Pertunjukan ini juga menyajikan rangkaian three course of tea tradisi khas Bai. Terdapat tiga cawan teh, yang pertama teh pahit, yang kedua teh bercampur jejak karamel sehingga memberikan rasa manis di lidah, dan yang ketiga teh dengan aroma rempah yang meninggalkan senses yang membekas di hati.

 

Xizhou punya kuliner khas yang disebut baba, berupa adonan tepung dengan dua pilihan rasa, manis dan lembut serta gurih dan crunchy. Selain itu di dalam pasar ada sebuah stal bebek panggang yang mampu membuat lidah kita bergoyang gembira.

Baba, kuliner khas Xizhou

 

3. Zhouzheng

Sentra pembuatan tie dye yang mirip batik jumputan di Indonesia. Sebagian besar menggunakan pewarna alam indigo.

 

4.  Shuanglang

 

Terletak di pesisir timur laut Erhai, kota ini bak gadis desa yang sedang sibuk mempercantik diri. Kafe modern serta sentra suvenir ikut menghiasi pesona alamnya yang memang sudah dari awal memikat hati para seniman. Ya, kebayang ‘kan gimana syahdunya memandangi Danau Erhai yang bening dengan latar belakang Gunung Cangshan berkilat ditimpa sinar matahari. Dari sini kita juga bisa berperahu menuju pulau kecil Putou dan Nanzhao.

 

5. Wan Se dan Hai Dong

Kedua desa yang berdekatan ini juga terkenal dengan pemandangannya yang menawan, terutama di sore hari. Di sana juga ada pasar tradisional yang buka hanya sore hari.

 

Jam buka rata-rata: pkl.08.00-18.00 (temple, courtyard, market)

Perkiraan durasi kunjungan: 2 jam

Sewa sepeda: mulai RMB 25/hari

Sewa mobil: mulai RMB 300 untuk kapasitas 4 orang

 

KULINERAN

- Yunnan Guoqiao Snack di Ren Min Lu, Dali (perempatan dengan ICBC Bank)

Menyajikan hidangan khas Yunnan, across the bridge noodle dalam versi aslinya. Kita bisa pilih condiments yang disuka, nanti semuanya akan hadir bersama mie putih dan semangkuk besar kuah kaldu yang syedaaap.

 

Across the bridge noodle dan aneka kondimennya

 

- The Bakery No. 88 di 17 Ren Min Lu, Dali

Variasi yang sangat baik apabila Anda butuh rehat sejenak dari citarasa masakan Yunnan. Apple strudel dan BLT Sandwich menampilkan kesegaran bahan dengan pakem Eropa asli.

 

- Bad Monkey Bar di 46 Ren Min Lu, Dali

Mungkin ini adalah satu-satunya tempat di mana Bahasa Inggris lebih sering terdengar dibandingkan Mandarin. Tapi yang sesungguhnya membuat tempat ini istimewa adalah kepiawaiannya dalam beer brewing. Semua house beer yang dibuat di sana nggak pakai pengawet. Jarang-jarang ‘kan! Di malam hari sering ada live music dari para seniman lokal berbakat yang cukup menghibur.

 

REKOMENDASI PENGINAPAN

- Five Elements

Taman tengah di Five Elements

 

Dali termasuk kota yang sangat bersahabat, termasuk juga harganya. Penginapan yang paling banyak direkomendasikan di Tripadvisor ini tarif doublebed room-nya mulai RMB 120 (hanya Rp 240.000) sedangkan sebuah ranjang dormitory mulai RMB 60 melalui pemesanan langsung ke website mereka www.5elementschina.com. Lokasinya hanya 5-10 menit berjalan kaki ke kota tua Dali, dan kalau malas keluar, mereka juga menyediakan restoran yang menyajikan berbagai pilihan makanan dan minuman lokal maupun internasional dengan bahan-bahan organik.

 

- Jade Emu

Berdekatan dengan Five Elements, terdapat beberapa akomodasi dengan kualitas serupa, salah satunya Jade Emu, dengan kapasitas kamar yang lebih banyak dari Five Elements. Silakan bandingkan sendiri melalui situs mereka www.jade-emu.com.  

Teks: Christina Wibisono Foto: Christina Wibisono, Shutterstock
Comment