Memasuki akhir tahun, RedDoorz memberikan tips lokasi berlibur yang berbeda untuk mengisi energi setelah 1 tahun beraktivitas. Cobalah untuk berwisata di daerah pedesaan di Indonesia. Keindahan Indonesia tidak hanya sebatas kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya atau Denpasar.
Mengeksplorasi Indonesia berarti menjelajahi Indonesia hingga ke desa-desa yang tidak kalah eksotis menyuguhkan keaslian budaya dengan keramahtamahan masyarakatnya. Kementerian Pariwisata setuju bahwa desa-desa di Indonesia berpotensi menarik wisatawan. Tak heran jika akhir tahun ini, Kementerian Pariwisata menargetkan 2.000 desa dapat dikembangkan menjadi desa wisata.
1. Desa Wisata Kasongan, Bantul, Yogyakarta
Sapto Hudoyo, seorang seniman besar Yogyakarta membantu mengembangkan Desa Wisata Kasongan dengan membina masyarakatnya yang sebagian besar pengrajin untuk memberikan berbagai sentuhan seni dan komersial bagi desain kerajinan gerabah.
Kawasan wisata ini dapat dijadikan kawasan wisata edukasi bagaimana cara membuat gerabah yang baik dan benar. Saat berkunjung ke desa ini, bisa memesan penginapan di RedDoorz Plus near Alun Alun Selatan, Yogyakarta.
2. Desa Mentawir, Penajam Paser Utara, Kutai Kartanegara
Merupakan salah satu desa yang nantinya berdekatan dengan lokasi ibu kota baru. Terdapat wisata unggulan seperti Teluk Balikpapan, hutan mangrove sebagai habitat Pesut Etam, serta hutan bambu yang panjangnya sekitar 4 km.
Desa ini dapat ditempuh hanya 2 jam dari Balikpapan. Pemerintah daerah juga giat untuk menggalakkan industri kreatif rumah tangga berupa pembuatan sirup dari buah pidada atau buah mangrove sebagai buah tangan wisatawan yang berkunjung.
3. Desa Pujon Kidul, Malang, Jawa Timur
Salah satu desa di Indonesia yang dijadikan sebagai sarana edukasi bagi masyarakat dan wisatawan bisa melakukan berbagai kegiatan bertema alam, seperti memetik sayur, pengolahan susu, wahana outbond, air terjun dan wisata alam lainnya.
Desa Pujon Kidul dikelilingi perbukitan dan berhawa sejuk. Setelah puas berkeliling di desa ini, pengunjung dapat menginap di RedDoorz @Pandanrejo Batu, Malang yang hanya berlokasi 15 menit dari lokasi wisata.
4. Desa Ponggok, Klaten, Jawa Tengah
Ponggok adalah sebuah desa yang terletak di kecamatan Polanharjo, Klaten, Jawa Tengah. Desa Ponggok dikembangkan menjadi desa wisata air, karena memiliki potensi air yang melimpah.
Desa Ponggok terdapat beberapa umbul (mata air) seperti Umbul Besuki, Umbul Sigedang, Umbul Ponggok, Umbul Kapilaler, serta Umbul Cokro. Pada setiap umbul ini dapat dijumpai pemandangan alam yang indah serta air yang jernih.
5. Desa Wae Rebo, Flores, Nusa Tenggara Timur
Wae Rebo merupakan desa tradisional yang terletak di sebuah kawasan terpencil di Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur dan berada pada ketinggian 1.000 mdpl. Desa ini dikelilingi oleh perbukitan hijau, hutan yang asri, serta kabut yang mengitari desa Wae Rebo ini.
Rumah-rumah adat yang dipertahankan keasliannya pun turut memberikan keunikan tersendiri bagi desa Wae Rebo. Oleh karena itu, desa di atas awan ini dinyatakan sebagai Warisan Budaya Dunia oleh UNESCO pada tahun 2013 lalu.
