BERAKIT-RAKIT KE HULU, BERSEPEDA GUNUNG KITA KE TANGKUBAN PERAHU 2017-04-20 00:00

Lokasi start Ciater Bike Park

 

Ini pertama kali kami dari komunitas Ghostrider mengunjungi Gunung Tangkuban Perahu di Bandung khusus untuk bersepeda. Tepatnya di Cikole Wates Bike Park & Ciater Bike Park, Bandung, Jawa Barat. Pada awalnya kami sedikit khawatir dengan kecuraman dan keterjalanan trek di gunung yang akan dilintasi. Maklum, mayoritas dari kami adalah goweser kelas dasar yang memiliki semboyan kelas bintang lima “ghowes santai tanpa minder” alias Ghostrider, hehehe.

 

Kekhawatiran kami ternyata tidak beralasan, karena ternyata Cikole Wates Bike Park dan Ciater Bike Park memiliki beragam trek gowes untuk pemula, menengah sampai tingkat balapan (race) dan tentu saja kami memilih trek Jurassic yang terkenal dengan keindahan hutan pinusnya serta memiliki tingkat kesulitan yang terbilang standar. Selain Cikole Wates Bike Park  kami menjajal juga trek di Ciater Bike Park yang dipilihkan marshal Reno. Bagi kami yang penting bisa menikmati setiap kayuhan (diselingi tuntun-tuntun bike) sekaligus pemandangan alam yang indah.  

 

Cikole Wates Bike Park berada di wilayah Perhutani Kesatuan Pengelolaan Hutan Bandung Utara, sedangkan Ciater Bike Park  berada wilayah PT. Perkebunan Nusantara VIII.

 

Peta trek Cikole Wates Bike Park &  Ciater Subang di Bandung Utara

 

Ada beberapa trek lainnya dengan tingkat kesulitan lebih tinggi, mungkin akan kami coba di lain kesempatan, di antaranya yaitu:

1.       Trek Paseo Cibeusi

2.       Trek C2am5 Citepus

3.       Trek C2Amazing, dll.

 

Rute menuju Tangkuban Perahu/ Cikole:  Dari Jakarta menuju lokasi Cikole Wates Bike Park sekitar 3-4 jam perjalanan dengan mobil, dengan rute:  Jakarta–Tol Cikampek–Tol Cipularang–Tol Purbaleunyi–Pasteur–Lembang–Cikole Wate Bike Park.

Alternatif rute:  Jakarta–Tol Cikampek–Tol Cikopo Palimanan–Keluar Tol Subang–Jalan Raya Subang–Cikole Wates Bike Park.

 

Sebelum bersepeda kami melakukan  senam kecil agar tubuh tidak kaku atau keram, diselingi foto wefie pastinya.

 

Senam kecil sebelum memulai gowes

 

 

I.Trek Jurassic B–Pabrik Tahu Cikidang, Lembang  (all mountain)

Hutan pinus dengan trek tanah merah berbatu

 

Lokasi start dari pos Cikole Wates Bike Park yang berada di lintas simpang jalan raya Tangkuban Perahu– Subang. Trek didominasi tanah merah yang sedikit becek sisa hujan kemarin sore. Kayuhan menanjak tipis sejauh sekitar 2 km melintasi hutan pinus dan hutan bambu, selanjutnya terus menurun melintasi hutan pinus lagi. Kemudian tiba di lokasi outbound Treetop, kami mampir untuk berfoto keluarga dan menikmati jagung bakar. Dilanjutkan lintasan single track yang nyaris tertutup semak lebat, melintasi kebun-kebun petani. Kami menyempatkan menikmati hasil kebun tomat yang rasanya manis segar dan akhirnya sampai di lokasi finish di pabrik tahu Cikidang. Perjalanan ditempuh sekitar 7 km (start pukul 09.30, finish pukul 11.00 termasuk sesi foto).

 

Trek Jurassic B

 

Setelah makan siang  yang nikmat di rumah makan khas sunda “Bang Jun” yang berlokasi di seputaran Jalan Raya Ciater–Subang kami melanjutkan trek kedua di Ciater Bike Park.

 

II.Trek Kebun Teh Ciater–Curug Mandala–Desa Cisaat, Subang (cross country)

Kami memulai gowes dengan menanjak dari lokasi PT. Perkebunan Nusantara VIII, Ciater. Setelah melalui  kebun teh yang cantik dengan  lekuknya kami mulai memasuki hutan yang memiliki air terjun yang bertingkat bernama Curug Mandala.

 

Trek kebun teh yang cantik

 

Antre foto  narsis di Curug Mandala

 

Setelah  puas berfoto di Curug Mandala, gowes pun berlanjut, trek mulai menurun cantik. Makadam (tanah berbatu) meminta konsentrasi kami agar tetap meluncur dengan sempurna. Beberapa peserta gowes terjatuh. Tapi sesuai namanya, Ghostrider nggak kenal putus asa apalagi minder, mencoba bangkit lagi dan gowes lagi dan jatuh lagi, hahaha...

 

Tetap semangat

 

Kami tiba di Tea House, vila di tengah kebun teh yang sunyi dan indah. Salah satu sudut ruangannya menggoda kami untuk masuk. Tea & coffee corner, yeaay...

 

Menjelang sore, hujan mulai turun rintik-rintik, kami meneruskan trek makadam (berbatu) yang naik turun, serta melintasi padang alang-alang dan lereng kebun teh. Beberapa peserta terjatuh lagi karena mengimbangi gravitasi kelerengan yang membuat tubuh condong miring ke arah lereng bawah. Walau terjatuh  namun pesona keindahan kebun teh Ciater langsung menyembuhkan rasa sakitnya, aiihh...

 

Kami tiba di pintu gerbang kawasan wisata kebun teh, dilanjutkan gowes on road (jalan aspal) kurang dari 1 km, kemudian nenembus ke Desa Cisaat. Lintasan trek sejauh 7,5 km (start pukul 14.00, finish pukul 16.00).

 

Trip gowes pun berakhir dengan senyum manis di bawah gerimis tipis

 

INFO

Trip gowes di Cikole Wates Bike Park dan Ciater Bike Park maupun race dapat dilaksanakan di lokasi  dengan berkoordinasi dengan operator. Jika memerlukan marshal dan perlengkapan trip sesuai kebutuhan dapat menghubungi Cikole Wates Bike Park (Reno:  08122371091/ 085318952212).

Peralatan bersepeda gunung di Cikole & Ciater:
1.  Sepeda gunung yang direkomendasikan: all mountain (dual suspensions
2.  Helm sepeda
3.  Sarung tangan sepeda
4.  Kaos/jersey lengan panjang dan celana sepeda (ber-padding
5.  Protector lutut (bisa juga dilengkapi protector siku tangan) 
6.  Sepatu olahraga atau sepatu khusus sepeda
7.  Ransel sepeda, jas hujan dan baju ganti 
8.  Air minum dan snack seperlunya
9.  Obat/ P3K seperlunya
10. Peralatan sepeda (tool kit), ban dalam cadangan dan pompa.

 

Bersepeda gunung harus  dalam kondisi sehat. Sebaiknya memiliki pemahaman terhadap fungsi-fungsi rem, gear (gigi) dan sebagainya.

 

Selain bersepeda ada banyak wisata yang ditawarkan di seputar lokasi Cikole dan Ciater Bike Park,  di antaranya:

1.  Kawah Gunung Tangkuban Perahu
2.  Outbound 
3.  The Lodge Maribaya
4.  Paralayang Ciater
5.  Tebing Keraton
6.  Hutan Raya Ir Juanda, Maribaya, dll. 

Teks: Lolo Asinamura Foto: Lolo Asinamura, Priyo Tri Handoyo, Reno CWB , Shinta Djojonegoro
Comment