9 CARA NGETRIP HEMAT (Bagian 2-Tamat) 2016-06-24 00:00

Semua orang seneng ngetrip. Kalau bisa sih pengennya sebulan sekali ngetrip baik di dalam negeri aja maupun ke luar negeri. Tapi sayang, ada dua hambatan yang menghalangi kita untuk sering-sering ngetrip. Pertama soal cuti yang terbatas. Maklum, sebagian besar dari kita masih kerja kantoran yang terikat jam kerja dan tergantung bos kasih izin cuti apa nggak. Kedua, ya soal bujet. Sebagai orang kantoran yang masih nunggu gajian bulanan mostly kita punya bujet yang bukan unlimited. Harus pinter-pinter ngatur strategi supaya bisa sering ngetrip walaupun bujet terbatas. Strateginya apa aja? Yuk simak yang berikut.

(Bagian 1 bisa dibaca di sini)

 

  1. CARI GRATISAN

 

Jalan-jalan ke Eropa tapi bujet terbatas, tenang.... Justru di beberapa kota besar di Eropa tersedia walking tour gratis. Iya, beneran gratis tanpa embel-embel. Anda tinggal daftar, terus kumpul di hari dan jam yang telah ditentukan di meeting point, dan ikuti guide dengan jalan kaki dan dengarkan cerita-cerita menariknya. Tapi kalau memuaskan, di akhir tur keluarkanlah sedikit uang dari dompet (min.EUR 5) sebagai tip ya! Kalau mau sungguhan gratis tanpa dibebani tip, ya bisa juga, jalan kaki aja sendiri dengan bermodalkan peta atau MyTrip yang pernah membahas kota yang sedang Anda eksplor. Hampir semua kota turis di Eropa bisa dan ramah dieksplor dengan jalan kaki. Jangan lupa juga cari tahu museum-museum mana aja yang gratis selalu, atau gratis di hari dan jam tertentu. Lumayan ‘kan masuk museum gratis di Eropa.

Ide: Be resourceful! Cari tahulah sebanyak-banyaknya sebelum berangkat ngetrip dengan cara  membaca Majalah MyTrip atau mengakses www.mytrip.co.id karena banyak sekali info praktis yang pastinya sangat membantu membuat perjalanan Anda lebih hemat dan efisien.

 

  1. IKUT JOIN TOUR

 

Di kota-kota turis banyak ditawarkan join tour oleh agen-agen perjalanan lokal yang biasanya membuka kantor atau konter di pusat kota atau kawasan ramai turis. Di kota-kota di Thailand seperti Bangkok, Phuket, Pattaya, Pai, Chiang Mai misalnya, hampir semua agen lokal menawarkan join tour yang itinerary-nya seragam dan harga pun seragam. Jadi nggak perlu lama-lama membandingkan, dan nggak usah takut ditipu. Kalaupun ada perbedaan harga, pasti sebanding dengan beda pelayanan yang diberikan. Join tour ini benar-benar memudahkan dan memurahkan bagi kita yang pergi sendirian atau cuma berdua, sementara tempat-tempat yang dituju jauh (butuh naik mobil, kalau sewa mahal) atau butuh naik kapal besar. Join tour juga akan mempertemukan kita dengan travelers dari seluruh dunia.

 

Ide:

  • Kalau punya waktu lebih dari 2 hari di suatu kota, ikutlah join tour dengan paket yang berbeda dari agen lokal yang berbeda tiap hari. Anda akan dapat pengalaman yang lebih kaya dengan biaya yang murah.
  • Join tour di kota A bisa juga mencakup eksplorasi di kota B, tetangganya. Nah kalau mau berpindah kota tanpa keluar biaya lagi, ikut join tour di kota A yang juga mengeksplor kota B dan pulangnya minta diturunkan di kota B. Koper atau ransel bisa kok dititip di bagasi mobil join tour (biasanya jenis van). Hemat ‘kan, pindah kota nggak ngongkos lagi. Contohnya: Kota Chiang Mai dan Chiang Rai, Koh Samui dan Koh Phangan di Thailand, dll.

 

  1. PERGI RAME-RAME

 

 

Ada tempat tertentu yang cara mengeksplornya harus dengan naik speedboat ataupun perahu motor seperti Raja Ampat, Derawan, TN Komodo, Wakatobi, dll. Biaya sewa speedboat sangat mahal kalau hanya dibebankan pada 4 atau 6 orang, apalagi kalau cuma berdua. Sedangkan di tempat-tempat itu belum ada sistem join tour. Nah, kalau begini, kita kudu pergi rame-rame, setidaknya 8 orang. Atau cari tahu dulu, kapasitas maksimal perahu berapa, dan kumpulkanlah teman-teman sebanyak itu, maka biaya menjadi jauh lebih ringan.

Ide: Kalau nggak bisa ngumpulin teman sebanyak kapasitas speedboat, daripada nggak jadi-jadi pergi, ya ikut aja trip yang diadakan MyTrip. MyTrip membuka kesempatan trip eksplorasi TN Komodo. Info detil lihat di sini.

 

  1. MANFAATKAN MINIMARKET

Urusan makan pastilah krusial saat ngetrip di mana pun. Nggak lucu ‘kan pulang ngetrip malah sakit gegara selama trip kurang makan karena berhemat. Kalau mau hemat memang jangan tiap kali makan di restoran. Coba manfaatkan makanan kemasan siap saji yang dijual di minimarket yang ada di tiap ujung jalan. Makanan ini bisa kita minta hangatkan di microwave di minimarket tersebut setelah kita membayar. Di Thailand misalnya, harga makanan kemasan yang cukup mengenyangkan berkisar mulai Rp 20.000, sedangkan di Taiwan mulai Rp 35.000. Hemat ‘kan kalau dalam sehari kita hanya menghabiskan nggak lebih dari Rp 100.000 untuk makan 2-3X? Untuk minuman, kalau masih di Asia Tenggara, harga air mineral masih murah lah. Apalagi kalau kita beli merek lokal. Untuk di Eropa, cara yang sudah banyak dilakukan orang untuk berhemat biaya minum adalah dengan membawa botol minum ke mana-mana. Ketemu air keran yang ada tanda aman diminum, langsung isi penuh!

Ide: Tiap kali beli makanan, belilah menu atau jenis yang berbeda dari teman perjalanan Anda. Jadi lumayan ‘kan bisa saling cicip.

 

  1. MANFAATKAN KARTU KREDIT

Bukan manfaatkan kartu kredit untuk berutang (nyicil) demi bisa ngetrip ke tempat impian ya! Bukaaan! Ngetrip sih sebaiknya nggak pake ngutang untuk ngebiayainnya ya... Yang dimaksud di sini, manfaatkan promo-promo kartu kredit untuk mendapatkan potongan harga tiket pesawat atau hotel. Kan kadang ada tuh programnya, transaksi dengan kartu kredit A, bisa dapat potongan sekian persen. Lumayan banget pastinya.

Ide: Kalau belum punya kartu kredit, atau mau nambah kartu kredit, carilah yang banyak menawarkan promo yang berhubungan dengan maskapai penerbangan dan hotel.

 

Teks: Mayawati NH Foto: Dok .MyTrip, Mayawati NH
Comment