WISATA FAVORIT DI HONG KONG: NGONG PING DENGAN BIG BUDDHANYA 2017-09-18 00:00

 

Ke Hong Kong selain belanja dan ke Disneyland, biasanya wisatawan juga ke tempat yang satu ini, Ngong Ping. Ngong Ping adalah salah satu tempat wisata di Hong Kong yang terkenal dan ikonnya adalah patung Buddha raksasa di puncak bukit. Terletak di Pulau Lantau --pulau terbesar di Hong Kong.

 

APA MENARIKNYA NGONG PING?

Wisata Ngong Ping mengajak setiap turis mengelilingi Pulau Lantau menggunakan cable car dan menikmati indahnya langit, birunya laut China Selatan, rindangnya perbukitan hijau, luasnya lembah yang mengampar. Lintasannya sangat panjang, 5,7 km, menghubungkan Tung Chung ke Desa Ngong Ping di puncak bukit, yang dapat ditempuh +/-25 menit. Cable car-nya sangat bersih dan nyaman. Kabin cable car tersedia dalam dua jenis, standard cabin dan crystal cabin.

 

Cable car melintas di atas laut China Selatan

 

Bagi yang ingin merasakan sensasi yang lebih seru, pilihlah crystal cabin. Sangat mendebarkan karena lantai kabin terbuat dari kaca transparan sehingga kita seakan-akan terbang di atas awan. Meskipun kelihatannya menyeramkan, dijamin nagih!

 

Selain pemandangan, yang membuat unik adalah kebudayaannya! Di Ngong Ping terasa kental budaya tradisional Chinanya namun diseimbangkan dengan modernitas. Orang yang datang pun tujuannya bervariasi. Ada yang untuk berwisata, melaksanakan upacara keagamaan, dan juga ada yang ingin merasakan sensasi naik cable car.

 

Bangunan-bangunan di Ngong Ping terlihat sangat kokoh dan memiliki karakteristik tersendiri. Atapnya yang unik dengan ukiran-ukiran serta patung yang menyerupai naga membuat bangunan tersebut semakin terlihat unik.

 

ADA APA DI DALAM NGONG PING?

Setibanya di Ngong Ping, bila berjalan sedikit maka akan dijumpai sebuah museum Walking with Buddha yang isinya mempertunjukkan kehidupan Siddhartha Gautama hingga menjadi Buddha. Terdapat juga teater Monkey Tale yang menceritakan perjalanan seekor kera yang dikemas dalam bentuk animasi. Sayangnya, kedua pertunjukan ini nggak termasuk dalam tiket masuk Ngong Ping. Jadi kita harus bayar lagi.

 

Perjalanan dilanjutkan di mana di sisi kiri dan kanan terdapat banyak sekali toko suvenir. Yang menarik,  terdapat pohon tiruan serupa pohon Bodhi (tempat Siddhartha Gautama bermeditasi hingga menjadi Buddha). Di bawahnya terdapat papan Bodhi Wishing Tree yang digantungkan berbagai macam kartu berbentuk segienam yang berisi harapan para pengunjung. Konon bila sudah ditulis dan digantungkan di situ segala harapan dan keinginan kita bisa terkabul. Believe it or not!

 

APA SAJA OBJEK MENARIKNYA?

Objek lain yang tak kalah menarik adalah Ngong Ping Piazza. Merupakan serangkaian dari 4 wilayah. Wilayah pertama bernama New Pai Lau yaitu daerah gapura hias itu sendiri, yang dibangun dengan gaya arsitektur Dinasti Qing (1644-1911). Gapura berwarna putih ini terdiri dari 3 gerbang dengan aksara China di gerbang tengahnya. Pada bagian atapnya terdapat ukiran khas China berwarna abu-abu. Di gapura inilah banyak pengunjung berfoto-foto.

 

New Pai Lau, gapura hias bergaya Dinasti Qing

 

Wilayah kedua adalah Bodhi Path yang merupakan jalur tengah dengan sekelilingnya terdapat 12 patung jenderal serta 40 teratai berbentuk mahkota. Keduabelas jenderal ini dapat diartikan sebagai pelindung dalam ajaran Buddha dan juga mewakili 12 zodiak.

 

Wilayah ketiga bernama Di Tan (Earth Temple). Adalah sebuah ruang terbuka yang menghadap Biara Po Lin dan Big Buddha. Merupakan tempat upacara keagamaan dilaksanakan. Wilayah ini dikelilingi pagar-pagar beton putih dan di depannya terdapat banyak tanaman. Cocok banget buat yang mencari ketenangan.

 

Di Tan yang menghadap Big Buddha

 

Wilayah terakhir dinamakan Chinese Landscaped Garden. Adalah taman dengan arsitektur khas China yang menjadi simbol ketenangan Big Buddha. Tempat ini berupa seperti pendopo dengan kolom besar berbentuk lingkaran berwarna merah. Atapnya unik dan terdiri dari kombinasi warna merah dan hitam. Di sekelilingnya terdapat pepohonan rimbun. Para pengunjung biasanya duduk-duduk di sini sambil menikmati semilir angin dan keindahan yang ditawarkan.

 

Dari sisi depan Di Tan kita bisa melihat Tian Tan Buddha (Big Buddha). Inilah ikon Desa Ngong Ping, patung Buddha raksasa setinggi 34 m dengan berat 280 ton, dan termasuk dalam 5 patung Buddha terbesar di China. Patung tersebut menggambarkan Buddha yang sedang duduk di atas bunga teratai dikelilingi The Offering of The Six Devas, yaitu 6 patung dewa yang masing-masing mempersembahkan bunga, dupa, obat, buah, musik, dan lampu. Keenam persembahan ini melambangkan kasih, akhlak, kesabaran, semangat, meditasi, dan kebijaksanaan sebagai hal yang sangat penting untuk menuju nirwana.

 

Tian Tan Buddha (Big Buddha), dan anak tangga yang harus didaki

 

Untuk naik menuju patung itu kita harus melewati 268 anak tangga. Area ini hanya dibuka pukul 10.00-17.45 saja. Dari atas sini kita pasti akan langsung menjeprat-jepretkan kamera sambil menikmati seluruh pesona yang ditawarkan. Kita bisa melihat keindahan Ngong Ping 360 derajat. Pemandangan yang mengarah ke perbukitan hijau nan segar serta view ke Laut China Selatan menjadi favorit pengunjung.

 

KAPAN WAKTU TERBAIKNYA?

September-November. Di bulan ini cuacanya sejuk, dengan suhu udara 19-28 derajat Celcius. Juga banyak sinar matahari disertai angin yang menyenangkan.

 

CARA KE NGONG PING

Terbang ke Hong Kong. Banyak maskapai yang melayani penerbangan ke Hong Kong International Airport (HKIA) dengan harga ekonomis. Dari HKIA paling murah dan cepat naik MTR (Mass Transit Railway) dengan jalur Airport Express Line. Turun di Tsing Yi dulu. Lalu pindah ke jalur Tung Chung Line ke arah Tung Chung. Waktu yang diperlukan hingga turun di Tung Chung MTR Station 34 menit. MTR berangkat setiap 10 menit antara pukul 05.54– 00.38.

 

Di Tung Chung MTR Station yang merupakan stasiun terakhir, keluarlah di Exit B. Dari sana jalan lurus +/-5 menit kita akan menemukan Tung Chung Cable Car Terminal. Dari situlah kita naik cable car ke Ngong Ping.

 

Tung Chung Cable Car Terminal

 

Tips:

  • Disarankan datang lebih pagi untuk menghindari lonjakan pengunjung dan lamanya antrean cable car. Tung Chung Cable Car Terminal dibuka pukul 10.00–18.00 (hari biasa) dan pukul 09.00–18.30 (Sabtu, Minggu serta hari libur).
  • Jika ingin menghemat biaya, disarankan berangkat ke Ngong Ping menggunakan cable car sekali jalan, lalu pulang ke Tung Chung naik bus. Perjalanan dengan bus +/-45 menit sambil mengamati indahnya area perbukitan dan tebing.
  • Sebaiknya membawa kacamata hitam karena pantulan sinar matahari sangat menyilaukan mata.

 

 

 

Teks: Shierly Susanto Foto: Dok. MyTrip, Shierly Susanto, Shutterstock
Comment