24 BINATANG KHAS DARI SELURUH DUNIA (Bagian 1) 2017-04-13 00:00

Snorkeling bersama manta ray di Raja Ampat

 

Saya bukan penikmat kebun binatang. Tapi kalau melihat binatang di habitat aslinya, yang nggak pakai kandang, saya sangat antusias. Apalagi kalau binatang khas itu hanya ada di daerah tertentu atau tergolong binatang langka, baik yang hidup di laut maupun di darat. Walaupun saya jarang mengkhususkan pergi trip untuk melihat binatang tertentu, tapi dihitung-hitung ternyata sudah banyak juga binatang khas yang saya lihat. Memang daftar ini pastinya belum sah mewakili seluruh dunia, tapi paling tidak, daftar ini dibuat berdasarkan pengalaman sendiri.  Bukan hasil riset atau Googling. Ini dia....

 

 

1.  UPCLOSE & PERSONAL WITH MOLA-MOLA DI NUSA PENIDA

 

Bertemu ikan besar tapi lucu ini (siripnya di atas dan di bawah) bagi para penyelam adalah keharusan yang tak tertulis. Dan faktor luck sangat menentukan. Beruntung, dalam sekali percobaan menyelam di Nusa Penida Bali September 2007 saya langsung melihat ikan mola-mola (sunfish) 2 kali di 2 site berbeda (Crystal Bay dan Gamat Bay). Cukup dekat, dan suasana nggak seperti ‘pasar di bawah air’. Tiga tahun kemudian (Agustus 2010) malah saya bener-bener upclose & personal dengan si mola, di kedalaman 50 meter! Ooopps...

 

2.  MENONTON SCHOOLING JACKFISH DI TULAMBEN

 

Bagi penyelam, menyelam di Tulamben Bali demi melihat rongsokan kapal USS Liberty itu sebuah kewajiban. Dan bonusnya adalah schooling jackfish yang beneran bikin nganga. Kemungkinannya cukup besar, tapi tetap saja, nggak semua orang yang menyelam di sini ketemu kawanan ikan ini dalam jumlah besar. Butuh sedikit keberuntungan. Dan syukurlah, dalam sekali percobaan September 2007 saya melihatnya. Begitu juga April 2009.

 

3.  MENONTON CENDERAWASIH MENARI DI SAWINGGRAI

Dari dua kali percobaan masuk hutan di Desa Sawinggrai, Raja Ampat, Papua Barat, saya hanya sekali beruntung melihat burung cenderawasih menari di pucuk pohon tinggi. Februari 2008, kala itu kami mengambil tur tambahan ke Sawinggrai usai melakukan penyelaman. Nggak terlalu jelas karena tinggi banget! Motret juga hasilnya nggak bagus. Akhirnya saya melihat cenderawasih jelas di Biak, Agustus 2012. Tapi di dalam sangkar!

 

4.  JANJI KENCAN RUTIN DENGAN MANTA RAY DI RAJA AMPAT

 

Untuk urusan melihat ikan pari manta, saya beruntuuuung banget! Dalam kesempatan pertama di Nusa Penida September 2007 saya langsung ketemu, walaupun cuma 3 ekor. Tapi pengalaman menyelam atau berenang-renang dengan manta yang epik banget ya di Raja Ampat, Papua Barat. Pertama kali Februari 2008 menonton dari dekat 8 ekor manta. So far 12 kali ke Raja Ampat baik untuk menyelam maupun hanya snorkeling saya nggak pernah gagal bertemu mereka. Jadi seperti janji kencan rutin dengan mereka, hehe.

 

5.  ATRAKSI WOBBEGONG BERANTEM & JOGET DANGDUT DI RAJA AMPAT

 

Menyelam di Raja Ampat kalau sampai nggak melihat wobbegong mah berarti Anda sial amat! Wobbegong alias hiu karpet gampang banget ditemui di beberapa dive site, salah satunya Mios Kon. Dalam kesempatan pertama menyelam di Raja Ampat, Februari 2008, saya melihatnya. Langsung 2 ekor berdekatan dan akhirnya mereka berantem, menghamburkan pasir. Pengalaman November 2009 malah lebih epik, lagi enak-enak nonton wobbegong yang lagi rehat di bawah karang, eh dia serta-merta melesat keluar, melintas tepat di atas kepala saya. Di kesempatan berikutnya malah melihatnya berenang ngegol-ngegol sambil menggeletarkan tubuhnya, seperti sedang joget dangdut.

 

6.  TAKJUB  MELIHAT WALKING SHARK MELATA DI RAJA AMPAT

 

Ketemu hiu berjalan ini di Raja Ampat susah-susah gampang. Saya baru melihatnya  dalam kesempatan kedua, November 2009. Seneng banget melihatnya melata seperti tokek. Hanya di penyelaman malamlah kita bisa melihatnya. Biasanya hiu yang badannya totol-totol atau lurik-lurik ini (yang hanya sebesar paha anak kecil) ngumpet di antara karang mati, atau melata di antara rumput di atas pasir.

 

7.  DIKEPUNG SCHOOLING BARAKUDA DI PULAU MARATUA & KAKABAN

 

Walaupun kemungkinannya cukup besar, menyaksikan ribuan ikan barakuda membentuk putaran atau konvoi di Pulau Maratua dan Kakaban Kalimantan Timur adalah sebuah keberuntungan. Parade barakuda paling epik bisa kita lihat di site bernama The Channel yang arusnya dahsyat. Di Fusilier Paradise dan Barracuda Point juga ada. Mei 2010 saya sangat beruntung bisa sangat dekat dengan mereka di The Channel dan difotoin pula oleh seorang fotografer underwater yang bareng nyelam dengan saya saat itu. Hasilnya uwowww banget!

 

8.  MELIHAT KOMODO SALING TERKAM DI PULAU KOMODO & RINCA

 

Nggak butuh faktor luck untuk bisa melihat langsung komodo dari dekat di Pulau Komodo atau Pulau Rinca di TN Komodo, Flores, NTT. Lima kali saya ke sana sejak Juli 2011, selalu ketemu. Walaupun di jalur trek nggak selalu ketemu, tapi pasti ketemu di lokasi start atau finish. Yang butuh luck mungkin melihat mereka memperebutkan mangsa. ‘Keberuntungan’ saya hanya sekadar menyaksikan satu komodo tiba-tiba bergerak cepat dan kami pun kocar-kacir. Dan komodo itu ternyata mau ‘menerkam’ betinanya. Haha, dapet ‘live show’ deh.

 

Artikel ini pernah dimuat di www.qubicle.id

 

(Bersambung)

Teks: Mayawati NH Foto: Ade Ardiansyah, Indra Swari W, Mayawati NH, Ones, Zakarias Wader
Comment