PANDUAN CERDAS EKSPLOR TURKI 2017-03-16 00:00

 

Hanya Turki, negara yang berada di dua benua, Eropa dan Asia. Hanya di Turki, ada gedung megah yang kental bernuansakan dua agama, Kristen dan Islam –pernah menjadi gereja dan kemudian masjid, yang kini menjadi museum (Hagia Sophia). Banyak lagi keunikan Turki yang memaksa banyak pejalan menggeret kopernya atau menggendong ranselnya menuju ke sana. Turki, tanah yang dianugerahi alam indah dengan sejarah peradaban panjang, serta penduduk nan cantik dan ganteng yang super ramah! Baca panduan cerdas yang dirangkumkan MyTrip berikut ini sebelum Anda berangkat ke Istanbul, gerbang masuk Turki.

 

Hagia Sophia

 

INFO UMUM

Letak: Di Mediterranea Timur, tepatnya Eropa Tenggara dan Asia Barat Daya. Berbatasan dengan Suriah, Irak, Iran, Azerbaijan, Armenia, Georgia, Bulgaria, Yunani. Turki juga dikelilingi laut di ketiga sisi, Laut Hitam di utara, Laut Mediterranea di selatan dan Laut Aegean di barat. Di barat laut juga ada Laut Marmara, di antara Selat Dardanelles dan Bosphorus, yang menandai batas wilayah Eropa dan Asia. Total garis pantainya 8.333 km.

Luas: 814.578 km2 (3%-nya di Eropa, 97% di Asia –itu salah satu alasan orang Turki lebih merasa Asia daripada Eropa walaupun dari segi penampakan mereka lebih mirip orang Eropa). Titik tertingginya Gunung Ararat (5.137 mdpl), dan danau terbesarnya Van Lake (3.755 km2).

Bentuk negara: Republik

Ibu kota: Ankara

Kota besar: Istanbul, Ankara, Izmir

Pembagian region: Ada 7 region yaitu Black Sea Region, Marmara Region, Aegean Region, Mediterranean Region, Central Anatolia Region, Eastern Anatolia Region, Southeastern Anatolia Region

Zona waktu: GMT+3 (4 jam lebih lambat dari WIB)

Bahasa: Turki. Berasal dari grup Ural Altaic, ditulis dalam huruf Latin. Memiliki persamaan dengan bahasa Fin dan Hungaria.

Mata uang: New Turkish Lira (TRY). 1 lira= +/-Rp 4.000

Kode telepon: +90

Stop kontak: Dua lubang bundar, sama dengan di Indonesia.

Internet/Wi-Fi: Hotel tertentu memberikan Wi-Fi gratis di kamar.

Kebiasaan tipping: Ya, tip diharapkan di Turki baik itu di restoran, hotel, maupun untuk supir taksi.

Air minum: Air keran di tempat umum maupun di hotel tidak direkomen untuk diminum langsung. Hotel belum tentu menyediakan air minum botolan secara gratis. Harga 1 botol air mineral ukuran sedang (500-600 ml) 0,5 lira kalau beli di minimarket.

Jam buka toko: 09.30-19.00 (Senin-Sabtu), Minggu tutup. Tapi di area turis toko buka hingga tengah malam, dan Minggu pun buka.

Menyetir: Posisi setir di kiri, kendaraan jalan di kanan jalan. Beda dengan di Indonesia.

 

 

VISA

Sebagai WNI kita butuh visa untuk masuk ke Turki. Tapi mudah prosesnya karena bisa membuat e-Visa ataupun Visa on Arrival (VOA). Untuk syarat dan proses e-Visa bisa dilihat di evisa.gov.tr/en. Untuk menghindari kerepotan begitu tiba di Bandara Ataturk di Istanbul, disarankan untk membuat e-Visa dari kota asal daripada Visa on Arrival.

 

WAKTU TERBAIK KUNJUNGAN

Pada April-Oktober hampir semua tempat di Turki iklimnya sedang ideal baik itu di laut, pantai, daerah pegunungan maupun danau. Cuaca berkisar 18-28 derajat celcius.

 

SEKELUMIT SEJARAH TURKI

Masa lalu Turki begitu panjang, mengalami 13 kali perubahan peradaban selama kurun waktu 10.000 tahun. Kekaisaran Romawi, Bizantium, Kesultanan Ottoman (Utsmaniyah) pernah secara bergiliran menguasai Turki. Setelah Ottoman runtuh karena kalah pada Perang Dunia I, sebagian wilayahnya diduduki Sekutu. Mustafa Kemal Ataturk (1881-1938) kemudian memimpin gerakan melawan Sekutu hingga tahun 1923 berhasil mendirikan Republik Turki Modern (Atatürk sebagai presiden pertamanya).

 

Turki adalah sebuah republik konstitusional yang demokratis dan sekuler. Meski 99% penduduknya beragama Islam, 1% Kristen dan Jewish, tapi Turki bukan negara Islam. Perpaduan Kristen dan Islam sangat harmonis di Turki. Negara sekuler menjamin hak demokrasi rakyatnya termasuk kebebasan beragama dan melakukan ibadah.

 

 

CARA KE TURKI

Dari Jakarta ke Istanbul:

Penerbangan langsung dilayani Turkish Airlines dengan durasi 12-13 jam. Harga tiket pesawat PP normal mulai Rp 15 juta. Tentang Turkish Airlines baca di sini.

 

Ada dua bandara di Istanbul yaitu Ataturk International Airport (sisi Eropa) dan Sabiha Gokcen Internatioanl Airport (sisi Asia). Pesawat dari Jakarta dengan Turkish akan mendarat di Ataturk International Airport.

 

Maskapai lain yang melayani penerbangan tak langsung ke Istanbul dari Jakarta antara lain Etihad Airways (transit di Abu Dhabi), Emirates (transit di Dubai), Qatar Airways (transit di Doha).

 

Dari kota-kota besar di Eropa ke Istanbul:

Bisa naik kereta Istanbul Express atau bus dari kota London, Paris, Munich, Budapest, Sofia. Sedangkan kalau dari Yunani bisa naik kapal feri.

 

TRANSPORTASI DARI BANDARA ATATURK

Ada cukup banyak pilihan transportasi umum dari Bandara Ataturk ke pusat kota Istanbul:  

-          Metro

-          Bus

-          Seabus (intra-city dan inter-city)

-          Taksi

Ke dalam kota dari bandara butuh waktu sekitar 30 menit dengan taksi atau bus untuk jarak sekitar 25 km. Penyewaan mobil juga tersedia di bandara.

 

TRANSPORTASI DI ISTANBUL

Trem di Istanbul

 

Sebagai kota besar, Istanbul punya banyak moda transportasi umum yang nyaman dan cepat. Anda bisa pilih naik metro, trem, bus, taksi (semua berwarna kuning tapi beda-beda perusahaan), seabus, funicular, city tour bus (hop on hop off bus), atau mengombinasikannya sesuai kebutuhan. Untuk memudahkan dan sekaligus berhemat, belilah Istanbulkart di stasiun-stasiun metro atau trem. Harganya 7 lira dan bisa di-top-up.

Warning! Istanbul sering macet

 

TRANSPORTASI DI CAPPADOCIA                                                           

Bus umum ada, tapi jarang. Jadi untuk keliling Cappadocia direkomendasikan untuk sewa mobil, motor, sepeda atau ikut city tour.

 

TRANSPORTASI ANTARKOTA

Kalau tidak mau naik pesawat karena ingin berhemat, untuk berpindah antarkota di Turki lebih direkomendasikan dengan bus. Busnya nyaman, ada monitor TV di kepala kursi, dan penumpang disediakan teh maupun kopi. Bus dari Istanbul ke Cappadocia memakan waktu 11 jam. Kereta tidak direkomendasikan karena jaringan kereta di Turki tidak menjangkau banyak tempat.

 

MUST DO

Ada beberapa kegiatan atau atraksi yang wajib dicoba kalau ke Turki. Paling tidak, dari 4 yang dipilihkan MyTrip, minimal satu deh dilakukan. Apa aja?

-          Naik hot air balloon di Cappadocia

       

-          Menonton sufi dance

-          Naik Bosphorus cruise

-          Menonton light show di Cappadocia

 

MAKANAN DAN MINUMAN YANG PERLU DICICIP

-          Pottery (testi) kebab

-          Baklava (sweet pastry khas Turki). Ini wajib banget! Belum ke Turki kalau belum nyoba penganan yang satu ini. Walaupun mungkin, bagi yang nggak suka manis, baklava terasa terlalu manis.

Baklava

 

-          Turkish delights (lokum). Pilih yang dari madu, bukan gula. Harganya memang lebih mahal, tapi percaya deh, ada harga ada barang!

Turkish delights

 

-          Apple tea yang disajikan dalam gelas kecil khas Turki.

-          Guvec (daging sapi + sayuran)

-          Dondurma (es krim khas Turki, plus ‘atraksi’ penjualnya yang akan membuat kita terpingkal).

-          Kunefe/ kanafeh (semacam pastry juga)

Kanafeh

 

-          Roti simit (donat Turki)

-          Kastanye (chestnut) bakar

-          Acili (sambal goreng khas Turki)

 

PENGINAPAN

Hotel *3 di Istanbul dan kota-kota besar lain tarifnya mulai USD 35/kamar.

Backpacker hostel: mulai USD 20/kamar.

Tipe dorm: mulai USD 6/orang.

Rekomendasi:

-          Menginap di kawasan Sultanahmet di Istanbul karena inilah kawasan turis dan dekat ke beberapa atraksi utama di Istanbul.

-          Menginap di cave hotel di Cappadocia. Bukan gua bener sih, tapi nuansanya seperti kita tinggal di dalam gua.

 

OLEH-OLEH KHAS TURKI

-          Karpet. Mmm, tapi bawanya cukup berat, dan kalau beli yang kualitas bagus juga harganya cukup mahal. Tapi kalau punya bujet boleh lah beli sekalian yang bagus, yang terbuat dari sutra, bukan wol atau katun yang lebih murah.

 

-          Gantungan kunci atau pendulum atau apa pun yang berbentuk blue evil eye. Blue evil eye dipercaya masyarakat Turki sebagai pembawa keberuntungan dan pengusir kekuatan jahat. Tak heran bahkan di pintu masuk bus pun digantung blue evil eye.

Banyak suvenir berbentuk blue evil eye

 

-          Keramik. Bentuk keramik yang paling khas adalah tempat air minum (semacam teko) yang melingkar.

Teko berbentuk khas

 

-          Jaket kulit. Kalau ikut rombongan tur, Anda pasti dimampiri ke toko jaket kulit. Kualitasnya memang bagus, tapi harganya juga bagus.

 

TEMPAT-TEMPAT WISATA POPULER

Blue Mosque, Hagia Sophia, Taksim Square, Topkapi Palace, Dolmabahce Palace, Grand Bazaar, Ankara’s Citadel, Ephesus, Goreme Open Air Museum, Uchisar Castle, Monks Valley, Underground City, Pamukkale, Ancient City of Troy, Aphrodisias, Mt. Nemrut, Van Lake, Safranbolu.

Uchisar Castle di Cappadocia

 

 

Teks & Foto: Mayawati NH
Comment