WOWW... ADA POTONGAN BADAN ULAR RAKSASA DI PANTAI WATU ULO 2018-07-27 00:00

Bagai badan ular raksasa ya...

 

Pantai Selatan memang sering kali menghasilkan kisah-kisah mistis yang beredar luas di masyarakat dan yang paling populer di Pulau Jawa tentulah kisah mengenai Nyi Roro Kidul sebagai penguasa Pantai Selatan yang berpusat di Pantai Parangtritis, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Mitos tersebut ternyata tidak hanya terkenal di Pulau Jawa saja, melainkan hingga ke seluruh Indonesia bahkan mancanegara.

 

Kisah mistis mengenai Pantai Selatan juga terjadi di Pantai Watu Ulo, sebuah pantai yang lokasinya di Desa Sumberrejo, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur. Pantai Watu Ulo mengisahkan tentang keserakahan ular raksasa bernama Nogo Rojo atau dalam bahasa Indonesia berarti Raja Naga. Ular tersebut telah memangsa semua hewan di lautan sehingga masyarakat tidak bisa mendapatkan apa pun dari tempat ini.

 

Hingga akhirnya 2 orang pemuda yang bernama Raden Said dan Raden Mursodo berhasil membunuhnya dengan cara membelah tubuh ular menjadi 3 bagian. Diceritakan bahwa 3 bagian tubuh tersebut terpisah dalam jarak yang jauh. Bagian kepalanya berada di Banyuwangi, bagian ekor di Pacitan, sementara bagian badan berada di Jember. Inilah cikal bakal penamaan Pantai Watu Ulo atau Batu Ular dalam bahasa Indonesia, karena di tepi pantai terdapat batu panjang menjorok ke laut yang bentuknya menyerupai badan ular. Konon batu tersebut adalah bagian badan dari Nogo Rojo.

 

Batu panjang menjorok ke laut yang menyerupai badan ular

 

Pantai Watu Ulo sebenarnya merupakan pantai pertama yang mempunyai andil besar dalam mempopulerkan pariwisata di Jember. Namun seiring berjalannya waktu, nama besar Pantai Watu Ulo kian meredup semenjak kemunculan Pantai Papuma ataupun Teluk Love yang ternyata lebih diminati wisatawan. Meskipun demikian, pantai ini tetap memberikan suguhan yang menarik bagi siapa pun yang mengunjunginya. Setiap hari terutama saat hari libur selalu ada pengunjung meskipun tak seramai 2 destinasi tadi.

 

Baca juga: "Mungkin Inilah Teluk Terindah di Jember"

 

Di Pantai Watu Ulo pengunjung bisa menikmati suasana pantai yang bersih, pasirnya yang lembut dengan hiasan Watu Ulo yang nampak seperti replika ular bersisik. Bagi yang ingin melakukan aktivitas seperti berenang ataupun sekadar bermain air bisa memilih lokasi yang lebih aman yakni di tempat yang diapit antara Watu Ulo dan bukit karang.

 

Area aman untuk berenang

 

Di Pantai Watu Ulo juga disediakan area untuk berkemah yang cukup luas. Disediakannya fasilitas tersebut memberikan kesempatan bagi pengunjung yang ingin menghabiskan waktu lebih lama di pantai dengan bermalam di area perkemahan hanya dengan berbekal sebuah tenda.

 

Bagi Trippers yang tertarik dengan Pantai Watu Ulo, lokasi ini bisa diakses dengan mudah. Ambillah penerbangan dari Bandara Soekarno Hatta menuju Bandara Juanda, lalu dilanjutkan dengan penerbangan menuju Bandara Notohadikusumo, Jember. Setibanya di Jember, pergunakanlah kendaraan sewa baik kendaraan roda dua ataupun roda empat.

 

Baca juga: "Siti Inggil di Ujung Selatan Pulau Jawa"

 

Waktu yang dibutuhkan untuk sampai di lokasi yang berjarak sekitar 30 km itu kurang lebih 1 jam. Kondisi jalan sudah terbilang bagus, namun ada sedikit bagian yang rusak dan berbatu yakni ketika telah memasuki Desa Sumberrejo. Tiket masuk Rp10.000/orang, sementara parkir kendaraan roda dua Rp2.000 dan roda empat Rp5.000. Fasilitas umum seperti kamar mandi dan warung makan telah tersedia di sini.

 

Teks: Arief Nurdiyansah Foto: Arief Nurdiyansah, Clara Soca Atisomya
Comment